R.R.Cina: Klinik gagal menyembuhkan prilaku homosex melalui kejutan listrik didenda pengadilan


Kebenaran meninggikan derajat bangsa, tetapi dosa adalah aib bagi suatu bangsa. Perkenan raja bagi hamba yang bertindak bijak, tetapi murkanya menimpa orang yang membuat malu (Amsal 14:34-35)

 

Beijing. Sebuah klinik penYang Teng gay dari Beijing memegang bendera homo, patung Lady Justice dan hasil pengadilanyembuhan di Beijing mendapat denda dari pengadilan karena gagal menyembuhkan ’penyakit’ homosex dari pasiennya, Yang Teng.
Di Republik Rakyat Cina (RRC), para pelaku praktek sesama jenis sex (homosex; gay dan lesbian) dikatagorikan sebagai sebuah penyakit mental.
Klinik penyembuhan ini dalam iklannya menjanjikan kesembuhan (terlepas dari prilaku homosex) melalui proses konseling dan therapi kejutan listrik (electroshock therapy). Dengan biaya perawatan 5000 $ Amerika ((£3,000) dokter meminta para pasientnya untuk melihat majalah porno homosex atau membayangkan hubungan-hubungan badan homosex sebelum diberikan kejutan-kejutan tegangan listrik – yang menurut Yang Teng membuat ia menjadi trouma; dan membawa kasusnya ke pengadilan.
Pengadilan memberikan denda kepada klinik ini sebesar 3.5000 uang Yuan (sekitar 5600 $ AS ),

Di Amerika beberapa dekade ini prilaku homosex menjadi suatu perdebatan: sebagian percaya bahwa itu adalah suatu penyakit keturunan atau genetik (artinya tidak bisa disembuhkan) dan sebagian tetap percaya bahwa itu adalah sekedar cara hidup yang menyimpang (artinya bisa disembuhkan). Kedua pihak memiliki teori dan argument tersendiri.

Bacaan berkait:

Alkitab mencatat beberapa kasus homosex, yang pertama terjadi pada jaman Abraham dan Lot, yang dikenal dengan “Peristiwa Sodom dan Gomora” (Kejadian 13-14 dan 18-19;) dan menjadi kiasan peringatan dan anugerah bagi bangsa-bangsa dan generasi berikutnya di Perjanjian Lama: Ulangan 29:18-29; Yesaya 3:1-11// Roma 9:25-31; Yeremia 23:9-40; Yehezkiel 16:48-59; Amos 4:6-13; Zephaniah 2:8-11) dan juga di Perjanjian Baru: Roma 1:21-32, Matius 10:5-15// Lukas 10:1.15 dan Matius 11:20-24, dan berkaitan dengan nubuatan tentang akhir jaman (Lukas 17:22-37; 2 Petrus 2:1-22; 1-25; )
Di abad terakhir ini, masalah prilaku homosexual sekarang telah menjadi perdebatan yang mana harus diutamakan hak-hak pribadi atau hak-hak moral kebangsaan.

Referensi:

Artikel ini boleh dipakai, namun sertakan alamat situsnya https://senjatarohani.wordpress.com/. Hargailah karya tulis orang lain. Salam dan terima kasih, Senjata Rohani’s Weblog

Berita Singkat Negara Islam Khalifah (NIK)


“Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan” – Yeshua Ha Mashiah (Injil Yohanes 10:10)

Negara Islam (NIK) berkata mengeksekusi 100 tentara asingnya sendiri yang telah ingin keluar (TimesofIsrael.com; 20/12/2014)
Kelompok ekstrimist Negara Islam telah mengeksekusi 100 dari pejuang asingnya sendiri yang telah mencoba keluar dari pos-pos utama mereka di kota Raqqa Syria, koran The Financial Times berkata hari Saptu. Baca lebih lanjut …

NIK mengeluarkan selebaran perbudakan sex, membenarkan perkosaan anak (RT.com; 11/12/2014)
Kelompok militan Negara Islam telah mengeluarkan sebuah petunjuk penangkapan, penghukuman dan pemerkosaan paa wanita bukan-Muslim. Itu menguraikan bagaimana untuk memakai mereka sebagai budak-budak sex mereka dan juga membenarkan pemerkosaan anak. Baca lebih lanjut …

Artikel ini boleh dipakai, namun sertakan alamat situsnya https://senjatarohani.wordpress.com/. Hargailah karya tulis orang lain. Salam dan terima kasih, Senjata Rohani’s Weblog

Pernyataan kritik PM B. Netanyahu di hadapan badan media asing atas keputusan Uni Eropa 17 Desember 2014


“And I saw three unclean spirits like frogs [come] out of the mouth of the dragon, and out of the mouth of the beast, and out of the mouth of the false prophet. For they are the spirits of devils, working miracles, [which] go forth unto the kings of the earth and of the whole world, to gather them to the battle of that great day of God Almighty.” (Revelation 16:13-14, AKJV/PCE)

Text pernyataan di ambilPM Israel B. Netanyahu Pemimpin Eropa praktek kemunafikan membela Hamas menekan Israel dari sini, video konferensi pressnya juga tersedia:
Prime Minister Binyamin Netanyahu on Wednesday 25 Kislev addressed members of the foreign press corps in Israel. Anda juga bisa lihat langsung di YouTubenya PM Netanyahu di sini.

Catatan dari penterjemah: Tanggal 17 Desember 2014, merupakan hari yang pahit bagi pemerintah dan rakyat Israel dimana pada hari ini Pengadilan Uni Eropa telah memutuskan mencabut organisasi Islam Hamas keluar dari daftar salah satu organisasi terrorist, dan beberapa setelah itu Parlement Uni Eropa dengan suara mayoritas memutuskan setuju lahirnya negara Palestina di dalam tanah air Israel.
Hari Kamis, 18 Desember, PM Israel Benjamin Netanyahu mengadakan tatap muka dengan sekumpulan badan media asing di Israel untuk menyampaikan respond negara Israel atas keputusan pemerintah Uni Eropa tersebut. Link ditambahkan. Shabbat Shalom,  Senjata Rohani Weblog.

“Yang terhormat Ibu-ibu dan Bapa-bapa,
Hari ini kita telah menyaksikan serangkaian contoh kenaifan Eropa, dan mungkin saya menambahkan, kemunafikan:
– Keputusan Pengadilan Eropa di Luxembourg atas Hamas,
Resolusi Parlement Uni Eropa di Brussels atas status kenegaraan Palestina, dan
– Panggilan dari Swiss untuk menyelidiki Israel pada pelanggaran Konvensi Jenewa.
Sekarang semua ini menunjuk ke arah yang sama. Mereka menunjuk ke sebuah roh penyenangan, di Eropa, dari kekuatan-kekuatan yang sangat mengancam Eropa sendiri. Terlalu banyak di Eropa yang memanggil Israel untuk membuat konsesi yang akanlah membahayakan tidak hanya keamanan Israel, tetapi juga secara paradoks, keamanan Eropa itu sendiri karena Israel adalah posisi muka peradaban Eropa. Gedung Parlement Uni Eropa berbentuk Menara Babel belum selesai

Israel merupakan benteng dari nilai-nilai orang Eropa. Israel adalah majemuk, sebuah multi-partai demokrasi yang hidup.
Di Israel ada kesetaraan di hadapan hukum. Hak-hak dari semua (orang) secara tegas melindungi – para minoritas, para wanita, para gay (pria homosex), setiap orang. Hanya di Israel. Di Israel ada pemisahan sejati dari kekuasaan-kekuasaan. Peradilan kami sangat independen dan kami bangga dengan hal ini. Dan Anda sekalian sebagai wartawan tahu sesuatu yang berlaku untuk profesi Anda: dalam sangat, sangat besar,
Israel adalah satu-satunya negara di Timur Tengah dan seterusnya dengan benar-benar bebas berita.
Tidak ada seorang pun yang dipenjara, ditekan, yang diganggu. Anda bisa menulis apa yang Anda inginkan, Anda lakukan. Anda dapat mengatakan apa yang Anda inginkan, Anda lakukan.
Dan Anda bisa mengambil foto apa pun yang Anda inginkan dan Anda melakukan itu juga.
Hanya di Israel dan itu berdiri dalam kontras yang tajam dengan apa yang kita lihat di sekitar kita, dalam kengerian-kengerian yang menimpa umat manusia di sana, dalam kengerian yang menimpa para wartawan yang memberitakan barbarian-barbarian ini.
Para Ibu dan Bapa yang saya hormati,
Israel adalah demokrasi yang diperangi di wilayah (Timur Tengah),
yang diganggu oleh totalitarianisme, tirani dan terorisme Islam;
suatu wilayah dimana hak asasi manusia terinjak- injak;
dimana kebebasan manusia yang mendasar diabaikan;
dimana kekerasan sewenang-wenang adalah makanan sehari-hari (par-for-the-course).
Israel dipaksa untuk mempertahankan dirinya sendiri melawan para terrorist yang berulang kali mencoba untuk mentargetkan warga sipil kami.
Musim panas ini mereka telah meluncurkan ribuan roket pada kota-kota kami dan sementara mereka melakukan hal ini, terrorist ini melakukan kejahatan perang ganda. Mereka telah dengan sengaja mentargetkan warga sipil kami. Itu adalah kejahatan perang. Dan mereka telah menggunakan warga sipil mereka sebagai perisai manusia. Itu adalah kejahatan perang kedua.

Tidak akan ada kedamaian sejati tanpa keamanan, karena perdamaian tidak akan bertahan jika itu tidak dapat dipertahankan – PM Israel Benjamin Netanyahu

Namun fokus di Jenewa hari ini adalah bahwa Israel harus diselidiki untuk kejahatan perang. Kemunafikan! Kepura-puraan yang jelek! Saya bertanya, dimanakah dasar integritas Eropa? Sekarang saya tahu bahwa beberapa orang di Eropa mengatakan bahwa mereka frustrasi dengan situasi di Timur Tengah.
Baiklah biarkan saya bercerita pada Anda sebuah rahasia:
– Kami di Israel, frustasi dengan kondisi di Timur Tengah!,
– Kami frustrasi atas tetangga-tetangga kami yang menolak mengakui hak bangsa Yahudi untuk sebuah negara bagi mereka sendiri pada waktu yang bersamaan mereka meminta kami untuk mengakui hak mereka untuk memiliki satu (negara; Palestina).
– Kami frustrasi bahwa tetangga Palestina kami terus menghasut orang-orang Yahudi dan negara Yahudi, menciptakan iklim kebencian dan kekerasan.
– Kami frustrasi bahwa mereka menolak untuk bernegosiasi dengan serius tentang keprihatinan keamanan sah kami.
Dan saya pikir Anda semua tahu bahwa di ini bagian dari dunia ini, tidak akan ada kedamaian sejati tanpa keamanan, karena perdamaian tidak akan bertahan jika itu tidak dapat dipertahankan.

pejuang bertopeng Hamas dengan senjata beratnyaKebenaran yang sederhana adalah bahwa setengah dari masyarakat Palestina telah diambil alih oleh para ektrimist Islam yang secara terbuka menyerukan penghancuran Israel, sementara separuh lainnya menolak untuk mengkonfrontasi yang separuh pertama tersebut. Jadi ketika orang-orang Eropa mengatakan bahwa mereka frustrasi, kami berkata, “Bergabunglah ke Klub!
Dan saya tidak percaya bahwa frustrasi dapat menjadi alasan untuk kebijakan yang salah. Menghapus penunjukan terrorist Hamas adalah kesalahan serius. Hamas adalah organisasi terrorist yang kejam dengan berkas rekaman yang terbukti atas serangan-serangan teror yang brutal terhadap para warga sipil yang tidak bersalah – omong-omong, tidak hanya orang Israel: ratusan, ratusan dan ratusan warga Palestina telah dibunuh oleh mereka. Hanya dalam tahun ini, Hamas telah menculik dan membunuh tiga remaja Israel, meluncurkan ribuan serangan roket tanpa pandang bulu pada anak-anak kami, pada warga sipil kami. Dan itu dipestakan baru-baru ini peristiwa pembunuhan orang-orang ibadah yang tidak berdosa yang dibantai pada sebuah rumah ibadah di Yerusalem, dan telah memanggil para pengikutnya untuk melakukan kekejaman-kekejaman terrorist sejenis.

Beberapa orang secara keliru percaya bahwa terror Hamas adalah fungsi dari proses perdamaian yang gagal. Baiklah, saya akan mengingatkan Anda semua bahwa di masa kejayaan Oslo (merefer kepada Pertemuan Camp David di Oslo), ketika para pemimpin di seluruh dunia bersemangat tentang momentum baru dalam proses perdamaian, ratusan orang Israel telah menjadi korban dari salah satu kampanye teror paling brutalnya Hamas. Sekarang, itu telah dikatakan kemudian bahwa Hamas menggunakan teror-terror untuk menghancurkan damai tersebut, dan itu dikatakan sekarang bahwa Hamas menggunakan terror-terror karena tidak ada damai.
Ya, kebenaran adalah bahwa Hamas menggunakan terrorisme menentang Israel karena itu adalah organisasi terrorist yang berkomitmen untuk kehancuran Israel. Begitulah sederhananya!
Itu adalah sifat alami organisasi ini dan itu adalah tujuan dasarnya. Sekarang jika ada yang punya ilusi apapun tentang hal itu, Anda bisa mendengar salah satu pemimpin Hamas akhir pekan ini, Mahmoud al-Zahar. Dia mengingatkan kita bahwa tujuan Hamas bukan untuk memerintah atas Gaza atau memerintah atas Judea/Samaria di West Bank. Dia mengatakan itu dengan jelas: ”Tujuan Hamas adalah pemusnahan Israel secara total dan menyeluruh dan pembunuhan terhadap para warga negara Israel.”

Ok, apakah para Palestina yang mengaku-sendiri orang moderat meng-konfrontasi Hamas dan para Islam ektrimist lainnya? Sayangnya, mereka sering nampak untuk ada mencoba berkompetisi dengan mereka atas ”siapa yang dapat memakai bahasa yang paling membakar, dan siapa yang dapat berkotbah bagus atas sentiment anti-Yahudi dan sentiment anti-Israel.”
Itu adalah President Abbas sendiri yang berbicara dengan serius, dengan tidak benar tentang Yahudi ancaman bagi tempat-tempat suci Muslim. Tidak ada ancaman sedemikian. Kami menjaga status quo dengan ketat. Itu tidak akan berubah. Kami menjaga tempat-tempat suci semua agama.

Itu tidak akan berubah. Dan ngomong-ngomong, lagi, di papan Timur Tengah, kami satu-satunya orang yang sungguh melakukannya – untuk para Yahudi, untuk para Kristen, untuk para Muslim. Kenyataannya, satu-satunya tempat dimana komunitas-komunitas Krsiten tidak dianiaya, dimana komunitas-komunitas Kristen tidak ada menurun – tepatnya mereka telah bertumbuh empat kali lipat sejak lahirnya Negara Israel – adalah di Israel. Itulah satu-satunya tempat.
Jadi bicara tentang ”penyerangan” kami atas tempat-tempat suci adalah tidak hanya sebuah kebohongan, itu sungguh salah. Itu salah sebab itu menciptakan impresi yang salah diantara para remaja Palestina, diantara orang-orang Palestina pada umumnnya dan itu menghasilkan gelombang-gelombang serangan-serangan dari orang-orang yang percaya secara serius bahwa kami akan menghancurkan Mesjid al-Aqsa.
Baru-baru ini ada sebuah pungut pendapat di ambil dari masyarakat Palestina. Sekitar 90% percaya, 85% percaya bahwa Israel berusaha untuk mencapai tujuan tersebut sehingga retorika ini memiliki konsekuensi. Itu memaksa sebuah perubahan dalam pikiran orang dan memaksa radikal dan perilaku kekerasan. Hal ini harus berhenti.
Abbaslah yang tepatnya telah memanggil para oang Palestina tersebut untuk memakai “semua sarana” melawan rekayasa ancaman ini; dan Abbaslah yang menuduh para Yahudi dari “mencemari” – yang adalah perkataannya– “mencemari” Bukit Bait (the Temple Mount) itu.

Damai akan hanya datang ketika orang-orang Palestina berkehendak untuk mengkonfrontasi para ektrimist mereka sendiri – PM Israel Benjamin Netanyahu

Sekarang, pertanyaan yang saya angkat untuk Anda malam ini adalah ”dimanakah Eropa di dalam semua ini? Mendukung apa yang benar - saya mendukung IsraelApakah itu (Eropa) meminta kepemimpinan Palestina bertanggung jawab atas memanjakan ekstremismenya? Apakah itu menuntut Penguasa Palestina memecahkan perjanjiannya yang ditandatangani (Fatah) dengan Hamas? Apakah Eropa memerintahkan untuk mengakhiri hasutan resmi Palestina yang keterlaluan terhadap orang Yahudi dan negara Yahudi?
Kebenaran yang menyedihkan adalah bahwa Eropa sebagian besar tutup mulut pada pertanyaan-pertanyaan ini, dan ketika itu mengangkat suaranya, biasanya ke arah yang lain. Pada kenyataannya, Parlement Eropa dan beberapa anggota negara Uni Eropa telah terus memanggil untuk mengakui suatu negara Palestina. Dan saya bertanya kepada Anda,
• Mengapa kepemimpinan Palestina seharusnya mendemontrasikan prilaku yang bertanggung jawab?
• Mengapa kepemimpinan Palestina seharusnya membuang posisi-posisi orang maksimalnya dan extrimenya?
• Mengapa itu seharusnya panggilannya untuk membanjiri Israel dengan jutaan orang Palestina? (Mr. Abbas pertengahan Desember ini meminta enam juta orang Palestina masuk Israel)
• Mengapa Penguasa Palestina haruslah melakukan salah satu dari ini jika exstimistnya dan tingkah laku yang tidak bertanggung jawabnya adalah dihargai waktu, dan lagi, oleh para orang parlement Eropa?
Biarlah menjadi jelas: Pengakuan parlement tidak melakukan (apapun) untuk memajukan perdamaian. Justru kebalikannya. Deklarasi ini hanyalah memperkuat keras kepala orang Palestina, mendorong perdamaian lebih semakin menjauh.
Dan sasaran saya datang ke sini malam itu untuk buat, ini adalah sasarannya dengan apa saya menutup: Ini adalah suatu kebenaran yang sederhana yang tidak dapat ada diabaikan.

  • Damai akan hanya datang ketika orang-orang Palestina berkehendak untuk mengkonfrontasi para ektrimist mereka sendiri.
  • Sebagai ganti merangkul para militant tersebut, Penguasa Palestina (President M. Abbas) haruslah melawan mereka.
  • Dan sebagai ganti megupahi (rewarding) keras kepala orang Palestina, para orang demokrasi Eropa haruslah mendukung Satu dan hanya demokrasi di Timur Tengah dan itu, Ibu-Ibu dan Bapa-bapa, adalah Negara Israel.

Terima kasih.
Tambahan dari sumber lain:
Korespondent CBN News.com untuk Timur Tengah, Julie Stahl dan Chris Mitchell melaporkan bahwa tindakan pemimpin Uni Eropa telah datang pada hari yang sama dengan sebuah rangcangan resolusi yang diajukan pemerintah Yordania kepada Dewan Seketaris PBB, meminta untuk perdamaian antara Israel dengan orang Palestina di dalam setahun dan mundurnya Israel dari (wilayah) Yudea alkitabiah dan Samaria di dalam tiga tahun.
Tambahan tekanan datang pada saat ketika Israel sedang mempersiapkan pemilihan umun nasional. Beberapa orang percaya gerakan-gerakan Eropa ini adalah ditujukan untuk memperlemah Mr. Netanyahu sebab dia adalah pemimpin Israel yang menahan gerakan untuk menyenangkan terrorisme Islam,” Chris Mitchell berkata. Lengkapnya lihat dan baca di sini: Netanyahu Accuses Europe of ‘Appeasing Terrorists’  (Kamis, 18 Desember 2014)

Komentar: Nampak bahwa para pemimpin dunia bermufakat mengganti PM Israel Benjamin Netanyahu, satu dari beberapa pemimpin Israel yang sangat tekun mendalami Alkitab dan berpegang teguh pada janji dan perintah Elohim, dengan orang Yahudi yang liberal – yang siap menandatangi “perjanjian 7 tahun damai” yang disodorkan oleh Pemimpin Dunia.

Bacaan berkait:

Artikel ini boleh dipakai, namun sertakan alamat situsnya https://senjatarohani.wordpress.com/. Hargailah karya tulis orang lain. Salam dan terima kasih, Senjata Rohani’s Weblog