Dr. Michael Brown: Hati-hati dengan pengajaran Anugerah yang berlebihan (hyper Grace)!!


Yeshua: “Mengapa kamupun melanggar perintah Elohim demi adat istiadat nenek moyangmu? Hai orang-orang munafik! Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu: Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari pada-Ku. Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah perintah manusia.”  (Matius 15:3, 7-9)

Kata Pengantar dari Moderator Senjata Rohani WordPress.com: Tulisan di bawah ini adalah intisari dari percakapan antara Sid Roth dengan tamunya Dr. Michael Brown mengenai betapa sangat berbahayanya Mr. Sid Roth dan Dr. Michael Brownpengajaran satu ini, yang tumbuh pesat seperti jamur di awal musim semi sejak satu dekade belakangan di berbagai negara Barat – yaitu Pengajaran Anugerah (kasih karunia) yang berlebihan (Hyper Grace Teaching).
Sid Roth adalah pendiri dari acara tv program mingguan yang terkenal It’s Supernatural!, Sid adalah seorang Yahudi pengikut ajaran Yeshua Ha Mashiah, atau dipanggil sebagai “a Mesianic Jew.” dan Dr. Michael Brown juga seorang Yahudi pengikut ajaran Yeshua Ha Mashiah, hidupnya diubah secara total oleh Yeshua dari kegelapan menuju terang pada tahun 1971. Ia lulusan dari New York University in Semitic Languanges, ia mampu berbicara, menbaca dan menulis sedikitnya belasan bahasa dan menghafal cukup banyak Perjanjian Lama dalam bahasa Ibrani. Ia juga berkeliling dunia mengajar Alkitab. Ia juga penulis buku Go And Sin No More; A call to holiness.
Saya pikir Dr. Michael Brown adalah orang yang sangat tepat membahas masalah satu ini yakni “pengajaran anugerah yang berlebihan,” mengapa demikian? Ia terlahir dan dibesarkan dalam keluarga Yahudi yang legalistik, dan pada masa remajanya ia berpindah 180 derajat dari semua hal yang bersifat legalisme ke kehidupan kota New York yang sangat liberal: memakai obat-obat terlarang, aktif dalam group musik rock; dari ekstrim kanan berputar haluan ke ekstrim kiri; dari kuda beban menjadi kuda liar, dari agamawi menjadi pemberontak. Setelah diselamatkan ia mendalami ajaran Kristianiti melalui tulisan-tulisan terkuno yang ia bisa dapatkan. Menjelang orang-orang percaya menyambut kedatangan Anonai Yeshua kedua kalinya yang semakin dekat, maka kewaspadaan terhadap setiap ajaran Kristen palsu yang menyesatkan haruslah ditingkatkan, itulah sebabnya artikel ini diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, agar supaya sebanyak mungkin umat Kristen Indonesia bisa terhindar dari penipuan Setan yang licik melalui guru palsu dan nabi palsunya. Immanu’El!

Video: Dr. Michael Brown warns Christians about hyper grace teaching

Sid: (berbicara kepada para pirsawan) Saya sungguh tertarik tentang pertunjukkan kita, sebab 30 tahun yang lalu ada problem yang melingkupi orang-orang beriman. Itu disebut legalism. Mereka berontak dan mereka pergi dari legalsim ke sesuatu yang baru, yang disebut anugerah yang berlebihan (hyper grace). Pesan tentang Anugerah  adalah indah, tetapi pesan anugerah yang berlebihan, saya yakin dapat ada sebagai penipuan Akhir Jaman yang akan menyebabkan jutaan orang (percaya) gugur dari Elohim. Saya tidak tahu apakah ada orang yang mengerti sepenuhnyApakah anugerah yang benar dan palsu Dr. Michael Browna tentang anugerah yang alkitabiah. Saya tahu, sebab ia (Dr. Brown) adalah seorang Yahudi yang percaya kepada Yeshua, dan saya juga.

Dr. Brown: (Ia bersaksi tentang masa remajanya yang gelap, dan bagaimana kemudian ia diselamatkan oleh anugerah Yeshua.) Baca: Kesaksian pertobatan Dr. Michael Brown: Tradisi atau Kebenaran?

Pesan tentang Anugerah  adalah indah, tetapi pesan anugerah yang berlebihan, saya yakin dapat ada sebagai penipuan Akhir Jaman yang akan menyebabkan jutaan orang (percaya) gugur dari Elohim. Sid Roth

Sid: Ada istilah yang Anda pakai dan bicara tentang itu di seluruh dunia, anugerah yang berlebihan.  Apakah itu?
Dr. Brown: Anugerah yang berlebihan adalah

  • anugerah yang dilebih-lebihkan (keluar dari porsi yang ada)
  • anugerah yang pergi melebihi apa yang Firman katakan (menambahkan Firman-Nya).
  • Itu adalah anugerah dimana kamu harus memotong seluruh porsi-porsi kitab suci (membuang dan atau menambal sulam firman Elohim)
  • Itu adalah campuran (tidak murni lagi)
  • anugerah yang telah dipolusi (bagi pernafasan rohani) dan
  • telah di-distorsi (bagi pendengaran rohani).

Saya tidak menyebut itu anugerah yang palsu sebab ada kebenaran yang indah yang (banyak orang menyebut mereka sebagai) para pengkotbah anugerah sampaikan, dan kebenaran tersebut membebaskan orang-orang dari kesalahan, tuduhan dan legalisme, mereka sadar mereka telah diterima oleh apa yang Yeshua telah lakukan.
Itu ada kebenaran yang indah, tetapi itu dikotbahkan dengan tambahan, dengan distorsi, dengan dilebih-lebihkan. Jadi ada racun di dalamnya!

Janganlah kamu disesatkan orang dengan kata-kata yang hampa, karena hal-hal yang demikian mendatangkan murka Elohim atas orang-orang durhaka. (Ef 5:6)

Sid: Apa yang kamu dengar di seluruh dunia dari pengajaran (message) anugerah yang berlebihan ini?
Dr. Brown: Kotbah Anugerah yang salah (atau, pesan sesungguhnya dari ajaran ini) ialah:Buku Dr. Michael Brown membongkar bahaya Hyper Grace
1. Anti-Kekudusan
2. Melawan kelaparan dan kehausan akan Elohim, sebab
3. Tidak ada sesuatu yang orang percaya perlukan sebab Yeshua telah melakukan semuanya pada kayu salib, di Golgota.
4. Menentang pertobatan
5. Menentang penemplakkan akan dosa
6. Pengakuan dosa (kepada Elohim) tidak diperlukan lagi / menentang tanggung jawab diri sendiri yang sesungguhnya

Dan pengkotbah hyper grace ini menuduh ajaran hidup kudus dan orang-orang yang mengajarkan perlunya hidup kudus sesuai Alkitab dengan label-label: legalisme, perintah-perintah, pembenci anugerah, guru hukum Taurat, kamu orang Farisi.

Sebab setiap pohon dikenal pada buahnya. Karena dari semak duri orang tidak memetik buah ara dan dari duri-duri tidak memetik buah anggur. (Luk 6:44)

Buah-buah dari anugerah yang palsu adalah:

  • adanya perpecahan
  • penipuan rohani dan
  • orang-orang membiarkan dosa masuk kedalam hidup mereka.

Kotbah dari anugerah tambahan-tambahan tersebut memberi orang-orang surat ijin untuk berdosa dan mencabut diri kita dari hal-hal yang Elohim ingin berurusan di dalam hidup kita.

Sid: Di sini adalah hal yangkarikatur Paus Francis tentang pendeta homo di Gereja Katolik menyedihkan. Banyak orang yang sebelumnya berjalan di dalam kemurnian dan kesucian yang benar, ketika mereka diexpos kepada ajaran (beracun) ini, mereka mulai melakukan hal-hal (buruk) yang bahkan sebelumnya mereka tidak pernah lakukan … dan mereka bahkan tidak merasa perlu untuk bertobat.
Dr. Brown: Konsep besar dari pengajaran seperti ini sangatlah berbahaya, penyesatan fundamentalnya ialah: ”Semua dosa-dosa masa depanmu telah diampuni sebelumnya.”
Itu berarti, jika kamu besok melakukan dosa, maka kamu tidak perlu mengatakan ”Elohim, maafkan saya, saya telah berdosa, bersihkan saya dan ampunilah saya” sebab kamu telah diampuni (dari kesalahan yang lalu, sekarang dan akan datang), dengan kata lain itu berarti Roh Kudus tidaklah akan pernah menyatakan kamu berdosa sebab Elohim telah mengampuni dosamu. Artinya apapun yang kamu lakukan itu semua tidak akan mempengaruhi hubungan intimmu dengan Elohim, itu bahkan tidak akan menyedihkan Dia sebab Dia tidak melihat dosa tersebut, Dia hanya melihat kamu sebagai orang benar yang sempurna, karenanya, kamu tidak akan pernah, tidak akan pernah berurusan dengan dosa.”

Sid: hal utama apa yang para guru anugerah (yang berlebihan) katakan tentang apa yang baru saja Anda katakan?
Dr. Brown: Ia berkata bahwa “Elohim tidak memberi pengampunan dalam angsuran. Jadi saat kamu diselamatkan, semua dosa masa depanmu sudah dinyatakan diampuni.” Bahkan seorang mengajar: ”Sebab rohku adalah sempurna pada pandangan Elohim dan rohku tidak melakukan dosa, maka saya tidak sunguh-sunguh melakukan dosa ketika saya berdosa. Itu hanyalah tubuhku dan saya bukanlah tubuh saya.” [Ini adalah sisi lain dari pengajaran predestinasi yang salah, yang mengajar sekali selamat tetap selamat. Guru hyper grace ini menyangkal puluhan ayat yang menyatakan bahwa di Sorga kita juga memiliki tubuh, dan Firman-Nya memerintahkan kita untuk menguduskan tubuh kita, bait Elohim tersebut untuk tidak bercacat]

Hati-hatilah, supaya jangan ada yang menawan kamu dengan filsafatnya yang kosong dan palsu menurut ajaran turun-temurun dan roh-roh dunia, tetapi tidak menurut Ha Mashiah. (Kol 2:8)

”Dia (Elohim) melihat kita sebagai pribadi secara keseluruhan,” Dr. Brown berkata, “jika dosa bukanlah suatu masalah, mengapa hampir setiap surat di Pernjanjian Baru berurusan dengan dosa? (Ia memberi beberapa ayat untuk menguatkan argumentnya:

  • Titus 2:11-12Karena kasih karunia Elohim yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata. Ia mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keingina duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini. Anugerah Elohim mengajar kita untuk berkata tidak kepada dosa. Dosa adalah masalah yang berkelanjutan.
  • 2 Korintus 7:1Saudara-saudaraku yang kekasih, karena kita sekarang memiliki janji-janji itu, marilah kita menyucikan diri kita dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan demikian menyempurnakan kekudusan kita dalam takut akan Elohim
  • Wahyu bab 2 dan 3, Yeshua berbicara kepada ke tujuh Jemaat di Asia Minor, mereka semua orang percaya, dan kepada yang lima dari tujuh Dia berkata, “Bertobatlah atau lainnya” Jika Dia tidak melihat dosa kita, mengapa lalu Dia menemplak kita? Jika Dia tidak melihat dosa kita, mengapa Dia berduka? Sid, kita memiliki hubungan intim dengan Elohim dan hubungan intim artinya membagi kehidupan, dan itu berarti kita dapat mendukakan Elohim. Itu berarti kita dapat mengecewakan Elohim.

Sid: Saya tidak mengerti bagaimana penyesatan ini telah dapat terjadi, itu pastilah suatu kebutaan rohani. Itu tidaklah ada alamiah jika Anda membaca Alkitab.
Dr. Brown: Anda tahu apaIlustrasi pemakan makanan yang menjijikkan yang saya lihat sedang terjadi? Semua budaya kita adalah “itu semuanya tentang aku.” Saya memiliki beberapa buku yang ditulis oleh pendeta-pendeta gay (homosex) dan mereka yang mempraktekkan hubungan homosex adalah para pendeta. Mereka adalah jelas dalam pergumulan.
Apa yang mereka lakukan adalah mereka telah menulis ulang kitab suci dan mereka semua berkata, ”Anugerah telah membebaskan saya, saya tidak di bawah legalism, saya tidak di bawah tuduhan, saya tidak di bawah semua hukum-hukum Perjanjian Lama. Elohim melihat saya sebagai orang benar. Jangan taruh saya di bawah itu,” Saya pikir itu adalah apa yang para guru anugerah yang berlebihan berkata. [Dalam kontek ini Alkitab adalah benar telah dikorupsi]

Dan itulah yang terjadi ketika ”itu tentang saya,” ”ini adalah saya,” ”inilah bagaimana saya hidup.” Injil orang Amerika yang kita kotbahkan adalah Yeshua telah mati membuat kamu kedalam suatu kamu lebih besar dan lebih baik. Dengan suara yang dibuat melankolik seperti suara waria, Dr. Brown melukiskan sikap ’orang kristen’ Amerika yang berpusat pada diri mereka sendiri, ”Oh, jika itu semua tentang aku, oh ini menyakitkan perasaanku, ini membuat perasaanku tidak enak,” sebagai kebalikan dari (suaranya kembali normal), ”Bapa, bagaimana dapat saya menyenangkan Engkau?”

Kamu tahu Sid, ada pengajar-pengajar anugerah yang berlebihan yang berkata, ”jika kalian mencoba menyenangkan Elohim, kalian tidak akan melakukannya, jadi keluarlah dari mentalitas menyenangkan Elohim.” [Inilah goal akhir dari pekerjaan Setan melalui hyper grace teaching yaitu: menghentikan orang Kristen menyenangkan Elohim, berontak dari perintah dan ketetapannya; yang ujungnya menceburkan diri mereka sendiri ke dalam danau api Neraka yang sesungguhnya itu hanya untuk Setan dan nabi palsunya; baca: Hadiah-hadiah yang YAHWEH tidak suka]

Sid: (berbicara kepada para pirsawan) Apakah kalian tahu Alkitab apa yang Jemaat mula-mula miliki? Mereka hanya memiliki Perjanjian Lama.
Dr.Brown: Garis bawahnya adalah (rasul) Paulus mengkotbahkan anugerah menggunakan apa yang kita sekarang sebut Perjanjian Lama sebagai Alkitabnya. Tetapi para pengajar anugerah yang berlebihan (hyper grace) memiliki problem yang besar. Dalam Doa Bapa Kami, Yeshua mengajar kita berdoa, “Bapa ampuni kami seperti kami mengampuni orang yang bersalah kepada kami.” Itu berarti pengampunan adalah berkelanjutan.

Jangan sesat! Elohim tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya. Sebab barangsiapa menabur dalam dagingnya, ia akan menuai kebinasaan dari dagingnya, tetapi barangsiapa menabur dalam Roh, ia akan menuai hidup yang kekal dari Roh itu. (Gal 6:7-8)

Sid: Baiklah. Jadi mayoritas bergerak menuju “setiap orang adalah pastinya selamat, termasuk Setan?”
Dr. Brown: Baiklah, katakanlah begini. Mayoritas berlanjut untuk bergerak keluar dari anugerah yang alkitabiah, akan terus memutar balik. Saya mimilki buku-buku yang ditulis oleh yang disebut ’penulis-penulis Kristen’ yang berkata

  • anugerah yang benar berarti setiap orang akan ada selamat (termasuk para atheis)
  • anugerah yang benar berarti tidak ada Neraka
  • Setan dapat juga ada diselamatkan

(Doktrin ini adalah berasal dari aliran Unitarian Universalism atau Unitarianism, campuran agama yang tidak berdasarkan ajaran Alkitab namun bermantelkan Kristianiti. Unitarianism adakah filsafat humanism, atheism dicampur dengan Pantheism (percaya banyak ilah / dewa) seperti agama-agama Timur kuno. Doktrin seperti ini adalah inti dari agamanya si AntiKristus, the one-world-religion, yakni “all believes and philosophies are OK, but except Christianity)

Sid: (berkata kepada pirsawan mengkomentari cerita Dr. Brown) Ini, kalian tahu, dapatlah ada sebagai penyesatakarikatur Militer Amerika Serikat menerima orang homosex sebagai tentaran Akhir Jaman yang akan menyebabkan jutaan berjalan keluar dari YAHWEH pada hari-hari terakhir, sebagimana Alkitab berkata bahwa itu akan terjadi. (Berbicara kepada Dr. Brown) Orang hyper grace menasehati  (orang lain agar) tidak hanya membuang Perjanjian Lama, tetapi juga membuang perkataan Yeshua, jelaskan itu.
Dr. Brown: (singkatnya ia berkata: pengajar anugerah yang berlebihan pertama menolak isi Perjanjian Lama, kemudian semakin ekstrim, pengajar tersebut menyatakan semua pengajaran Yeshua kepada para pengikutnya sebelum Dia tersalib hanyalah untuk orang-orang Yahudi, tidak berlaku untuk orang Kristen bukan-Yahudi. Itu berarti pengajar itu telah membuang perkataan Yeshua; contoh Yoh 15:7; Mat 28:19-20; Yoh 14:26). Jika pengajar sesat itu memang benar, mengapa pada kenyataanya perkataan-perkataan (pengajaran) Yeshua telah dihargai oleh jemaat mula-mula (yang ada di Yerusalem, Yudea, sampai Samaria bahkan tersebar di seluruh wilayah jajahan Romawi, yang meliputi berbagai bangsa termasuk orang Aram, Arab, Yunani dan Romawi).

Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi. (Mat 5:18)

Anugerah yang salah mengajar:
1. Kita tidak perlu memikul salib kita dan mengikuti Yeshua (Lihat Luk 9:22-27 dan Luk 14:25-33[1])
2. Perumpamaan-perumpamaan Yeshua yang mengajar tanggung jawab adalah tidak berlaku untuk orang-orang Perjanjian Baru

Sebaliknya Anugerah yang benar mengajar:
1. Elohim dipihak kalian, Dia tidak menentang kalian
2.  Ia berjanji untuk menjagai kalian
3. Melalui percaya kepada Yeshua, kita masuk kedalam istirahat-Nya dan damai-Nya.
4. Melalui Yeshua, kita mengerti kedalaman kasih Elohim

Ada beberapa orang yang berkata bahwa hal yang bersifat rohani adalah tidak dapat diraih secara penuh. Kenyataanya, rasul Paulus berkata, Tidak tahukah kamu, bahwa dalam gelanggang pertandingan semua peserta turut berlari, tetapi bahwa hanya satu orang saja yang mendapat hadiah? Karena itu larilah begitu rupa, sehingga kamu memperolehnya!  (1 Kor 9:24)

Sid: Saya masih belum menangkap, Mengapa orang-orang yang baik yang mengasihi Elohim hanya mengajar sebagian dari pesan (Injil) dan bukan sepenuhnya yang menyebabkan penyesatan yang penuh?
Dr. Brown: Motif dari para pengajar anugerah yang palsu:
1. Mereka terperangkap di dalam kemulian anugerah Elohim
2. Mereka mengembangkan sikap tidak menghargai Perjanjian Lama dan perkataan-perkataan Yeshua
3. Mereka bahkan menyunat pengajaran rasul Paulus

Kartun orang-orang liberal adalah lifeguard yang burukSid: Apakah arti dari kata ”sanctification” (pengudusan)?
Dr. Brown: Pengudusan berarti:
1. Ada dipisahkan
2. Ada dibuat kudus
3. Ada diserahkan kepada Elohim

Kitab Suci membuat itu jelas bahwa pada saat kita diselamatkan, kita dipisahkan sebagai kudus. Kita dikuduskan, itulah sebabnya mengapa kita disebut ”orang-orang kudus” di Perjanjian Baru.

Kita tidak harus menunggu untuk beberapa gereja mengkanoniskan kita (menjadi orang kudus). (sebagaimana Gereja Roma Katolik melakukannya, dan itupun hanya berlaku bagi paus dan orang-orang yang berjasa besar bagi gereja Katolik).

Jadi kita dikuduskan saat kita diselamatkan, kemudian ada pengudusan yang berkelanjutan (ongoing process). 1 Tesalonika 4:3-4 berkata  Karena inilah kehendak Elohim; pengudusanmu, yaitu supaya kamu menjauhi percabulan, supaya kamu masing-masing mengambil seorang perempuan menjadi isterimu sendiri dan hidup di dalam pengudusan dan penghormatan.

(Disini dikatakan) Sekarang kamu keluar. Sekarang kamu hidup dalam kehidupan yang kudus. Sekarang berhenti dari perzinahan. Sekarang berhenti dari mencuri. Sekarang berhenti dari dari iri hati. Berikan anggota tubuhmu ke Elohim, dan kemudian pengudusan yang sejati, dimana kita akan dibangkitkan dan dibuat sempurna sepenuhnya (yang terakhir akan terjadi saat Yeshua menyemput kita (pengangkatan), dimana tubuh kita yang kita jaga kudus, akan dirubahkan oleh-Nya menjadi sempurna hanya dalam sebuah kejaban mata).

Sid: Apa ini yang Alkitab bicarakan tentang menyalibkan diri sendiri? Itukah yang Anda sedang bicarakan?
Dr.Brown: Ini adalah hal yang berkelanjutan (ongoing). Lukas bab 9 berkata, “Pikulah salibmu setiap hari.” Sebagai penakluk-penakluk (overcomers), sebagai anak-anak Elohim, sebagai pemenang-pemenang (victorious) kita berkata tidak kepada dosa. Kita menganggap dirikita  mati bagi dosa. Kita hidup untuk Elohim. Itu akan berhasil.

Jikalau kamu tetap dalam  firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu.” Adonai Yeshua  (Yoh 8:31-32)

Percakapan ini ditutup oleh doa dari Dr. Michael Brown: Bapa, dalam nama Yeshua, saya berdoa untuk setiap orang yang menonton tayangan ini kiranya mereka akan ada dibebaskan dari setiap penyesatan, dari setiap penambahan atas anugerah, dari setiap pengurangan atas anugerah, dari setiap pencemaran, distorsi anugerah, dan mereka kiranya dibawa kedalam kebebasan yang mulia, keamanan dan kuasa anugerah-Mu yang sejadi.
Bapa, bukalah mata-mata mereka dengan kuasa Roh-Mu. Bebaskan dari kesalahan. Tanamlah kami pada anugerah-Mu yang sesungguhnya, Bapa. Di dalam nama Yeshua.

Jika kita mempelajari Alkitab, maka kita bisa melihat dengan jelas perbedaan antara pengajaran Kristen yang benar dan pengajaran yang salah di akhir jaman; perbedanya begitu jelas seperti antara domba dengan serigala, atau burung merpati dengan ular cobra atau pohon anggur dengan semak berduri. Itulah sebabnya Elohim melalui malaikat-Nya berpesan kepada semua orang di jaman ini: Lalu ia berkata kepadaku: “Jangan memeteraikan perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini, sebab waktunya sudah dekat. Barangsiapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; barangsiapa yang cemar, biarlah ia terus cemar; dan barangsiapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!”  (Wah 22:10-11), dan segera diteruskan oleh perkataan Adonai Yeshua:

Behold, I am coming soon and my reward is with me, to give every man according his work shall be.
I am Aleph and Tau, the beginning and the end, the first and the last.
Blessed are those who do His commandments,[2]  that they may have the right to the tree of life, and may enter in through the gates into the city (The New Jerusalem).
For without are the vicious (barbarian) and magicians and immoral and murderers and idolaters and whoever loves to tell lies. 
(terjemahan lain:  Tetapi anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar.)
I, Jesus, have sent my angel to testify to you these things in the churches. I am the root and the offspring of David, the bright morning star. Rev 22:12-16; GLT)[3]

Bacaan berkait:

Catatan kaki:

  1. Yeshua mengajar perlunya memikul salib – bahkan setiap hari, pada dua peristiwa dan dua kelompok orang yang berbeda.
  2. Who do His commandments (ayat 13, juga pada KJV) dalam ITB ditulis: mereka yang membasuh jubahnya adalah bentuk kalimat “saat ini” (present tense) di ISV, dan “saat ini dan berkelanjutan” (present continous tense) in EBR;
  3. GLT: George Lamsa’s Translation based on Aramaic Pershitta; KJV: King James Version; ISV: Internasional Standard Version; EBR:  Joseph Bryant Rotherham’s Emphasized Bible (1902)

Artikel ini boleh dipakai, namun sertakan alamat situsnya https://senjatarohani.wordpress.com/.  Hargailah karya tulis orang lain. Salam dan terima kasih, Senjata Rohani’s Weblog